Praktek Pembuatan Vertikultur

Untuk memanfaatankan lahan-lahan yang tidak terpakai disekitaran hunian sementara korban bencana Gunung Merapi, dilakukan praktek pembuatan vertikultur. Vertikultur adalah pola bercocok tanam yang menggunakan wadah, untuk mengatasi keterbatasan lahan. Praktek pembuatan vertikultur ini dengan sasaran ibu-ibu rumah tangga untuk mengisi waktu mereka dengan kegiatan yang bermanfaat dan menambah keterampilan.

Berbagai wadah yang dapat dimanfaatkan adalah potongan-potongan kayu-kayu sisa, bambu, kaleng dan sebagainya. Pada kesempatan ini yang dipergunakan sebagai wadah adalah bambu dan untuk kepraktisan juga digunakan polybag. Bambu-bambu yang digunakan adalah bambu yang berukuran besar contohnya bambu petung, digunakan bambu yang berukuran besar agar dapat memuat jumlah tanah yang cukup untuk pertumbuhan tanaman yang akan  ditanam.

Dengan adanya vertikultur ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan sayuran rumah tangga mereka.